
Pada tahun 2025, kerangka regulasi SEC menetapkan tuntutan kepatuhan yang substansial bagi platform perdagangan SN33, menuntut agar bursa aset digital mampu menavigasi lingkungan regulasi yang makin kompleks. Agenda Musim Semi 2025 SEC menyoroti pengawasan lebih ketat terhadap broker-dealer, kewajiban perhitungan cadangan harian, serta penguatan protokol pengelolaan vendor. Platform yang beroperasi sebagai broker-dealer diwajibkan memperkuat kontrol kepatuhan, dengan penekanan khusus pada pengawasan sistem AI dan pemantauan vendor pihak ketiga.
Pergeseran utama terjadi pada pendekatan baru SEC terhadap regulasi aset digital, yaitu transisi dari penegakan hukum yang agresif menuju pengembangan safe harbor dan pengecualian bagi platform yang memenuhi kepatuhan. Strategi yang direformasi ini mengakui tantangan yang dihadapi bursa, di mana hanya dua entitas sebelumnya terdaftar sebagai broker-dealer khusus dalam kerangka kebijakan 2021. Persyaratan tahun 2025 memperluas peran agen transfer untuk mencakup aset digital dan implementasi teknologi buku besar terdistribusi.
Bagi platform SN33, tuntutan kepatuhan mencakup pembaruan aturan kustodi dengan ketentuan khusus aset digital—dijadwalkan untuk pemberitahuan usulan peraturan pada April 2026. Organisasi wajib mengaudit eksposur terhadap persyaratan regulasi, melakukan penilaian celah pada proses onboarding, kontrol kustodian, dan sistem pelaporan data. Amendemen Regulation S-P terkait keamanan siber menetapkan tenggat kepatuhan yang mengharuskan pembaruan program perlindungan informasi. Platform perlu menyesuaikan sistem internal dengan taksonomi dan format pelaporan yang telah distandarkan agar memenuhi ekspektasi SEC yang terus berkembang.
Kepatuhan KYC/AML menjadi fondasi utama operasi kripto yang sah di 2025. LBank dan Bitget telah menerapkan kerangka Know Your Customer serta Anti-Money Laundering sesuai standar FATF dan regulasi regional, termasuk Travel Rule dan AMLD6.
| Aspek Kepatuhan | LBank | Bitget |
|---|---|---|
| Persyaratan KYC | Verifikasi ID dan liveness wajib | Wajib sejak Januari 2024 |
| Tingkat Verifikasi | Satu tingkat verifikasi | Tingkat Utama dan Lanjutan |
| Batas Penarikan Harian | Tidak ditentukan | 3M USDT (VIP 0) |
| Vendor Verifikasi Identitas | Sumsub/Onfido | Sumsub/Onfido |
| Lisensi Regulasi | Tidak dilaporkan | Lisensi VASP di Polandia, Lithuania, Bulgaria, Republik Ceko |
| Pemantauan Transaksi | Sistem pihak ketiga canggih | Integrasi Chainalysis |
| Sertifikasi Keamanan | ISO 27001, SOC 2 | ISO 27001, SOC 2 |
Kedua platform melakukan screening PEP dan sanksi secara terus-menerus menggunakan sistem otomatis untuk mendeteksi nasabah berisiko tinggi. Prosedur Enhanced Due Diligence mewajibkan pengungkapan sumber dana serta detail pekerjaan nasabah. Dengan 73% yurisdiksi kini menerapkan Travel Rule sebagaimana dilaporkan FATF 2025, kedua bursa memprioritaskan verifikasi VASP counterparty secara real time dan transmisi data secara aman. Pendekatan standar ini menegaskan komitmen industri untuk mencegah pencucian uang dan pendanaan terorisme, sekaligus menjaga legitimasi operasional di pasar regulasi.
Laporan Pengawasan Regulasi Tahunan FINRA 2025 menetapkan pedoman komprehensif untuk pemantauan stabilitas pasar dan kepatuhan regulasi di platform aset digital. ReadyAI, beroperasi sebagai subnet 33 pada jaringan Bittensor dengan pasokan 1.250.285 token dan harga perdagangan $2,27 USD, kini berada di bawah pengawasan lebih ketat terkait transparansi audit dan pengungkapan risiko.
| Aspek Regulasi | MetriK Utama |
|---|---|
| Kapitalisasi Pasar | $2.835.571,76 |
| Volume Perdagangan 24 Jam | $186.621,56 |
| Pergerakan Harga (24h) | +1,56% |
| Peringkat CMC | #4.050 |
Kerangka regulasi FINRA menegaskan bahwa pelaku pasar wajib menerapkan mekanisme pelaporan transparan untuk memantau aktivitas perdagangan dan eksposur risiko. Untuk SN33, dibutuhkan pemantauan likuiditas dan konsentrasi posisi secara berkelanjutan. Outlook WTO 2025 menyoroti risiko perdagangan global yang berdampak langsung pada dinamika pasar kripto, antara lain pengetatan regulasi dan tantangan kepatuhan lintas batas.
Transparansi audit yang efektif menuntut pengungkapan metrik operasional SN33 secara real time, meliputi performa validator, indikator kesehatan subnet, dan kerentanan protokol. Volume perdagangan platform yang relatif kecil sebesar $186.621 dalam 24 jam terakhir menunjukkan likuiditas terpusat yang memerlukan pemantauan risiko lebih intensif. Pelaku pasar SN33 perlu mengevaluasi struktur tata kelola subnet dan sertifikasi kepatuhan sesuai standar FINRA terbaru guna menjamin manajemen risiko portofolio optimal dan kepatuhan regulasi sepanjang 2025.
Koin SN33, atau ReadyAI, merupakan cryptocurrency terdesentralisasi yang memungkinkan transaksi peer-to-peer tanpa otoritas pusat. Koin ini memfasilitasi pertukaran nilai langsung dan aman, sekaligus menjaga kendali pengguna atas aset melalui teknologi blockchain.
Harga terkini koin SN33 adalah $2,85. Volume perdagangan 24 jam sebesar $366.910. Pasokan beredar 3,17 juta dengan maksimum 21 juta.
Koin SN33 dapat dibeli melalui Subnet Tokens atau Taocan Bot. Simpan di dompet digital yang terpercaya dan mendukung token tersebut. Pastikan keamanan dompet sebelum melakukan transfer dana.
Total pasokan koin SN33 adalah 1,25 juta token. Per 19 Desember 2025, kapitalisasi pasar mencapai $2,81 juta, mencerminkan kepercayaan investor terhadap potensi pertumbuhan proyek.
Koin SN33 telah menerapkan pengamanan dan audit smart contract. Risiko utama meliputi volatilitas pasar, ketidakpastian regulasi, fluktuasi likuiditas, dan potensi kerentanan teknis. Lakukan riset menyeluruh sebelum berpartisipasi.








