#比特币对比代币化黄金 Sejujurnya, tokenisasi emas pada dasarnya hanyalah permainan konsep. Coba pikir, saat transaksi tetap saja menggunakan fiat, satu-satunya perubahan apa? Jaminan kreditnya berpindah dari pemerintah ke emas fisik saja.
Menghabiskan uang untuk membeli yang disebut token emas 1 ons, yang didapat sebenarnya hanya sertifikat digital, bukan emas fisik. Tapi Bitcoin berbeda—beli 1 koin, benar-benar memiliki 1 koin, inilah kepemilikan aset yang sesungguhnya.
Jadi, pertanyaannya: ketika media transaksi masih uang kertas dan hanya agunan di baliknya yang berganti nama, sebenarnya tokenisasi seperti ini menyelesaikan masalah apa? Atau hanya mendandani keuangan tradisional dengan kemasan blockchain?
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
StableNomad
· 14jam yang lalu
Jujur saja, ini persis seperti yang terjadi dengan UST... menukar satu risiko kustodian dengan yang lain sebenarnya tidak menyelesaikan apa-apa, secara statistik. Koefisien korelasi antara emas ter-tokenisasi dan fiat masih berada di sekitar 0,98 lmao
Lihat AsliBalas0
Liquidated_Larry
· 14jam yang lalu
Tokenisasi emas pada dasarnya hanyalah mesin pemungutan biaya perantara yang dibungkus dengan teknologi blockchain, tetap saja harus mempercayai kustodian pihak ketiga, jadi tidak ada bedanya dengan sebelumnya.
Lihat AsliBalas0
SerumSquirrel
· 14jam yang lalu
Ngomong-ngomong, emas yang ditokenisasi pada dasarnya tetap saja bersifat terpusat, sedangkan Bitcoin adalah aset yang benar-benar terdesentralisasi.
Lihat AsliBalas0
LightningLady
· 14jam yang lalu
Sial, logika ini bikin saya sakit hati... emas yang ditokenisasi memang cuma permainan bungkus doang ya.
#比特币对比代币化黄金 Sejujurnya, tokenisasi emas pada dasarnya hanyalah permainan konsep. Coba pikir, saat transaksi tetap saja menggunakan fiat, satu-satunya perubahan apa? Jaminan kreditnya berpindah dari pemerintah ke emas fisik saja.
Menghabiskan uang untuk membeli yang disebut token emas 1 ons, yang didapat sebenarnya hanya sertifikat digital, bukan emas fisik. Tapi Bitcoin berbeda—beli 1 koin, benar-benar memiliki 1 koin, inilah kepemilikan aset yang sesungguhnya.
Jadi, pertanyaannya: ketika media transaksi masih uang kertas dan hanya agunan di baliknya yang berganti nama, sebenarnya tokenisasi seperti ini menyelesaikan masalah apa? Atau hanya mendandani keuangan tradisional dengan kemasan blockchain?