Baru masuk ke dunia kripto? Tiga konsep ini wajib paham, kalau tidak nanti bakal bingung.
**Apa itu Fiat?** Sederhananya, fiat adalah uang kertas di dompetmu—Rupiah, Dolar, Euro, dan sejenisnya. Nilainya dijamin oleh kepercayaan pada negara; pemerintah bilang bisa dipakai, ya bisa dipakai. Begitu masuk ke aset digital, fiat jadi “jalur masuk” kamu—mau beli koin? Harus tukar pakai fiat dulu.
**Token: Jangan Lagi Sebut ‘Token’ sebagai Sekadar ‘Koin’** Banyak orang menyebutnya “token”, padahal itu kurang tepat. Istilah yang lebih pas adalah “token” sebagai “tanda bukti hak” di blockchain—yaitu bukti kepemilikan atau hak tertentu di jaringan blockchain.
Di dunia tradisional, hanya aset yang bisa dicatat di pembukuan yang bisa diperdagangkan. Namun, kenyataannya kebanyakan aset sulit diukur atau dicatat. Inovasi token ada di sini: ia bisa mengubah aset fisik, hak digital, bahkan perhatian dan waktu kamu, menjadi bukti digital yang bisa dicatat dan diperdagangkan. Inilah nilai sesungguhnya dari token.
**Airdrop itu rezeki nomplok?** Suatu hari kamu buka dompet kripto, tiba-tiba ada koin baru yang belum pernah kamu lihat—jangan panik, ini biasanya strategi pemasaran airdrop dari sebuah proyek.
Tim proyek membagikan token gratis ke pengguna sesuai jumlah kepemilikan, sebagai promosi koin baru. Kedengarannya menarik? Tapi hati-hati: mayoritas airdrop nilainya hampir nol, yang benar-benar punya potensi sangat sedikit. Anggap saja sebagai “tiket masuk mengenal proyek baru”, jangan berharap jadi kaya mendadak.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
4am_degen
· 20jam yang lalu
Humaniora baru harus dilihat sebagai pengantar
Lihat AsliBalas0
CryptoMom
· 12-09 03:03
Poin pengetahuan yang wajib diketahui pemula
Lihat AsliBalas0
TheMemefather
· 12-08 22:51
Airdrop adalah skema untuk menjebak investor ritel.
Baru masuk ke dunia kripto? Tiga konsep ini wajib paham, kalau tidak nanti bakal bingung.
**Apa itu Fiat?**
Sederhananya, fiat adalah uang kertas di dompetmu—Rupiah, Dolar, Euro, dan sejenisnya. Nilainya dijamin oleh kepercayaan pada negara; pemerintah bilang bisa dipakai, ya bisa dipakai. Begitu masuk ke aset digital, fiat jadi “jalur masuk” kamu—mau beli koin? Harus tukar pakai fiat dulu.
**Token: Jangan Lagi Sebut ‘Token’ sebagai Sekadar ‘Koin’**
Banyak orang menyebutnya “token”, padahal itu kurang tepat. Istilah yang lebih pas adalah “token” sebagai “tanda bukti hak” di blockchain—yaitu bukti kepemilikan atau hak tertentu di jaringan blockchain.
Di dunia tradisional, hanya aset yang bisa dicatat di pembukuan yang bisa diperdagangkan. Namun, kenyataannya kebanyakan aset sulit diukur atau dicatat. Inovasi token ada di sini: ia bisa mengubah aset fisik, hak digital, bahkan perhatian dan waktu kamu, menjadi bukti digital yang bisa dicatat dan diperdagangkan. Inilah nilai sesungguhnya dari token.
**Airdrop itu rezeki nomplok?**
Suatu hari kamu buka dompet kripto, tiba-tiba ada koin baru yang belum pernah kamu lihat—jangan panik, ini biasanya strategi pemasaran airdrop dari sebuah proyek.
Tim proyek membagikan token gratis ke pengguna sesuai jumlah kepemilikan, sebagai promosi koin baru. Kedengarannya menarik? Tapi hati-hati: mayoritas airdrop nilainya hampir nol, yang benar-benar punya potensi sangat sedikit. Anggap saja sebagai “tiket masuk mengenal proyek baru”, jangan berharap jadi kaya mendadak.