"Era Keemasan Kripto? Baru Saja Dimulai."

Ketua BitMine, Tom Lee, baru-baru ini melontarkan pernyataan mengejutkan dalam sebuah pidato. Veteran Wall Street ini secara langsung meramalkan: Bitcoin akan mencetak rekor tertinggi baru pada Januari tahun depan, dan akhir 2026? US$300.000 bukan mimpi.

Kedengarannya gila, kan? Tapi Tom Lee punya logikanya sendiri.

Ia mengatakan pasar tahun 2025 tampak lesu, namun sebenarnya itu adalah ketenangan sebelum badai. Siklus besar sebenarnya belum dimulai. Dan inti utama dari siklus kali ini hanya satu—tokenisasi.

Wall Street Akhirnya Menyadari Sesuatu

"Semuanya mulai berubah sejak stablecoin," kata Tom Lee menggambarkan.

Ia membandingkan momen ini dengan "momen ChatGPT-nya Ethereum." Ketika para eksekutif keuangan berjas rapi mendadak menyadari bahwa tokenisasi dolar adalah sesuatu yang sangat sederhana namun bisa menghasilkan keuntungan besar, seluruh aturan permainan pun berubah.

CEO sebuah perusahaan manajemen aset papan atas bahkan mengatakan, tokenisasi adalah "inovasi terbesar sejak penemuan double-entry bookkeeping." Ini bukan sekadar jargon pemasaran. Ini adalah taruhan nyata para raksasa keuangan tradisional terhadap masa depan.

Cara alokasi aset sedang direkonstruksi secara total. Ambil contoh Tesla, ke depannya Anda mungkin tidak hanya membeli sahamnya, tapi juga bisa berinvestasi pada:

- "Token irisan waktu" untuk proyeksi laba tahun 2036
- Token khusus lini produk FSD (Full Self-Driving)
- "Token wilayah" untuk pendapatan pasar Tiongkok
- Bahkan token pengaruh merek pribadi Elon Musk

Cara memecah nilai menjadi N dimensi seperti ini akan melepaskan likuiditas yang sulit dibayangkan. Dan ini baru permukaan saja.

Siklus Empat Tahun? Itu Sudah Kuno

Hukum "siklus halving empat tahun" milik Bitcoin, mungkin akan segera dipatahkan...